Poto : Papua Berdarah
Paniai, Kabargunung.com — Perjuangan pembebasan Papua adalah tugas sejarah yang tidak boleh dianggap remeh. Setiap tindakan akan dipertanggungjawabkan, dan setiap pejuang akan menuai sesuai dengan apa yang ia tanam. Kita tidak bisa terus-menerus menjadikan rakyat kecil sebagai korban dalam konflik yang belum terarah.
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB–OPM) seharusnya menjadi pagar pelindung bagi tanah air dan rakyat. Kita memikul tanggung jawab besar: melindungi, bukan mencelakai. Jangan sampai kita berubah menjadi “pagar makan tanaman”—yang justru menyakiti mereka yang seharusnya kita jaga. Kita harus yakin bahwa kita mampu menghadapi dan mengalahkan musuh-musuh yang terus menindas hak dan martabat bangsa Papua.
Namun kenyataan di lapangan hari ini sangat memprihatinkan. Gerakan-gerakan komando lapangan TPNPB dan West Papua Army di berbagai wilayah Tanah Papua berlangsung tanpa strategi yang terpadu. Akibatnya, yang menjadi korban justru rakyat sipil, tanpa hasil strategis yang berarti bagi perjuangan pembebasan.
Saatnya kita berhenti sejenak, mengevaluasi arah perjuangan ini. Kita harus berpikir jernih dan bertindak secara terencana. Arah politik perjuangan harus dibenahi secara kolektif dan disusun ulang secara sistematis. Kita juga harus mengidentifikasi negara-negara mana yang benar-benar bersedia menjadi pendukung perjuangan Papua Merdeka. Setelah semua fondasi ini jelas, barulah perlawanan besar dan serentak dari Sorong hingga Merauke bisa dilakukan secara efektif.
Oleh karena itu, saya menyerukan penghentian segera konflik bersenjata di wilayah-wilayah yang saat ini paling terdampak, seperti Intan Jaya, Puncak Jaya, Yahukimo, dan daerah konflik lainnya.
Saya, percaya bahwa perjuangan ini hanya akan berhasil bila kita bersatu, berpikir matang, bertindak bijak, dan memastikan bahwa setiap langkah yang kita ambil benar-benar membawa kita semakin dekat pada kemerdekaan sejati bangsa Papua.
Redaksi: Vull
Post Views : 385 views
Posted in DEVISI II MAKODAM PAEMKA IV PANIAI
Poto : Yosua Maiseni dengan Pasukan TPNPB…
Poto : Okto Jaganbani temukan di Hutan…
Insiden mengerikan menimpa tiga bocah asal Kabupaten…
Poto : Mayat Pelinus Yibslomi telah meninggal…
Poto : Penangkapan Jimi Magai Yogi Paniai,…