banner kabargunung

Kodap VIII Intan Jaya TPNPB-OPM West Papua Army: Kolonial Militer Indonesia (TNI-Polri), Gantung Bom di Kamera Drone di Kampung Gamagae, Distrik Ugimba, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah

kabargun | 1373 views

Oct 6, 2025

IMG-20251006-WA0013

Poto : TNI-Polri Gantung Bom di Kamera Drone di Kampung Gamagae


Intan Jaya, Kabargunung.Com – Komandan Operasi Umum TPNPB OPM West Papua Army Kodap VIII Intan Jaya, Yosua Maiseni, melaporkan bahwa pada Sabtu, 4 Oktober 2025, pukul 07:32 Waktu West Papua, pasukan Militer Kolonial TNI-Polri terdeteksi menggunakan Kamera drone (kamera udara) yang diduga menggantung bom dan beroperasi di atas medan perang di Kampung Gamagae, Distrik Ugimba, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.

Menurut Maiseni, penggunaan drone bersenjata oleh aparat keamanan telah menimbulkan ketakutan besar di kalangan masyarakat adat, yang khawatir bom tersebut dapat dijatuhkan ke area permukiman sipil.

“Masyarakat adat sangat takut. Kamera Drone itu membawa bom dan terbang rendah di atas kampung. Warga khawatir akan terjadi pemboman terhadap masyarakat sipil. Ini menciptakan ketegangan dan rasa tidak aman di wilayah Gamagae dan sekitarnya,” ujar Yosua Maiseni dalam keterangannya kepada Media Kabargunung.Com.

Sementara itu, Panglima Tertinggi West Papua Army, Jenderal RR Demianus Magai Yogi, juga mengonfirmasi telah menerima laporan dari pasukan Kodap VIII terkait penggunaan Kamera drone dengan gantung Bom tersebut.

“Gerakan Kolonial Tentara Nasional Indonesia dan Polisi Republik Indonesia (TNI-Polri )yang menggunakan drone bersenjata melanggar hukum humaniter internasional. Saat ini kami dari TPNPB OPM West Papua Army masih berperang di darat, bukan melalui udara. Maka kami menyerukan kepada TNI-Polri untuk segera menghentikan penggunaan kekuatan udara di wilayah konflik,” tegas Jenderal Yogi.

Pihak TPNPB-OPM West Papua Army menganggap penggunaan teknologi udara seperti drone bersenjata sebagai eskalasi dalam konflik, yang dapat membahayakan warga sipil dan memperluas dampak perang di wilayah pedalaman West Papua.


Redaksi: Vull

Post Views : 1373 views

Berita Lainnya

Baca Juga

Pos Populer

3984931246225911134

Pengunjung