TNI-Polri Tangkap dan Pukul Peranus Balingga Tanpa Alasan di Yahukimo, Papua Pegunungan

Poto : Pemukulan Peranus Balingga

Yahukimo, Kabargunung.Com – Seorang warga sipil bernama Peranus Balingga menjadi korban penangkapan dan pemukulan tanpa alasan oleh aparat TNI dan Polri, pada Sabtu sore, 29 Juni 2025, sekitar pukul 16.30 WIT. Peristiwa ini terjadi di Gubuk Sukun Salek, dekat Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

Menurut kesaksian keluarga dan warga sekitar, penangkapan dilakukan secara tiba-tiba tanpa surat resmi atau penjelasan yang jelas. Aparat disebutkan melakukan penggerebekan paksa serta merusak rumah milik warga di sekitar lokasi saat proses penangkapan berlangsung.

“Peranus dipukul dan disiksa sejak sore hingga malam hari sebelum akhirnya dipulangkan dalam kondisi luka dan trauma,” ujar seorang anggota keluarga yang enggan disebutkan namanya.

Penangkapan ini memicu kekhawatiran warga atas tindakan aparat yang dinilai semakin represif terhadap masyarakat sipil di wilayah konflik Papua.

“Puji Tuhan, kami sekeluarga bersyukur karena Peranus akhirnya dipulangkan dengan selamat. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu membebaskan Peranus dari tahanan sementara,” ungkap perwakilan keluarga.

Ucapan khusus juga disampaikan kepada media dan redaksi Kabargunung.com yang turut mengawal kasus ini dan membantu menyuarakan kebenaran kepada publik.

Peristiwa ini menambah deretan kasus yang menyoroti dugaan penyalahgunaan wewenang oleh aparat keamanan di wilayah Papua, di mana sering kali konflik digunakan sebagai dalih untuk melakukan tindakan represif terhadap masyarakat adat dan warga sipil.

“Beberapa daerah di Papua kini seolah menjadi lahan proyek konflik berkepanjangan antara aparat dan warga sipil,” kata salah satu tokoh adat Yahukimo yang turut memantau kasus ini.

Pihak keluarga Peranus meminta agar kejadian ini tidak terulang dan mendesak aparat penegak hukum untuk menghormati hukum dan hak asasi manusia dalam setiap tindakan mereka di wilayah Papua.

Redaksi: Vull

Post Views : 736 views