banner kabargunung

Pimpinan Tertinggi West Papua Army: Jangan Rayakan 17 Agustus, Itu Hari Kolonial Indonesia

kabargun | 3718 views

Aug 1, 2025

Screenshot_20250716_212221

Poto : Pasukan Gabungan TPNPB OPM, TNPB dan TRWP West Papua Army


Paniai Totiyo , Kabargunung.com — Panglima Tertinggi West Papua Army, Jenderal RR Demianus Magai Yogi, yang memimpin tiga komando utama yakni TPNPB, TNPB, dan TRWP, menyerukan kepada seluruh rakyat Papua dari Sorong hingga Merauke untuk tidak ikut serta dalam perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025.

Menurut Jenderal Yogi, kehadiran Indonesia di atas tanah Papua sejak awal bukan membawa kesejahteraan, melainkan penuh dengan pelanggaran HAM, perusakan ekosistem alam, dan penghancuran tatanan kehidupan masyarakat adat Papua. Ia menegaskan bahwa 17 Agustus bukanlah hari kemerdekaan bagi rakyat Papua, melainkan simbol kolonialisme yang masih berlangsung hingga hari ini.

> “Rakyat yang ikut 17 Agustus 2025 adalah buta melihat situasi Papua. Konflik terus meningkat, militer Indonesia terus dikirim ke tanah ini untuk menembak dan membunuh rakyat Papua di atas negeri West Papua,” tegas Yogi.

Ia juga mengajak rakyat Papua untuk membuka mata terhadap realitas yang terjadi dan menolak segala bentuk kegiatan yang berkaitan dengan simbol negara kolonial Indonesia di wilayah Papua.

“Rakyat Papua perlu sadar. Jangan ikut perayaan 17 Agustus. Itu bukan hari kita, itu hari penjajahan,” pungkasnya.



Redaksi: Vull

Post Views : 3718 views

Posted in , , ,

Berita Lainnya

Baca Juga

Pos Populer

3984931246225911134

Pengunjung