banner kabargunung

Yesus sebagai Pembebas Bangsa-bangsa, Khususnya Bangsa Papua dari Penindasan.

kabargun | 710 views

Apr 18, 2025

signal-2022-12-21-090251.jpeg

Poto : Upacara Markas Besar Totiyo West Papua Army



Totiyo, Kabargunung.Com –Kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus bukan hanya menjadi dasar iman Kristen, tetapi juga merupakan jalan keselamatan dan pembebasan bagi bangsa Papua dari kejahatan dan penindasan yang terus dilakukan oleh negara Indonesia terhadap rakyat West Papua.

Menurut Panglima Tertinggi WPA, penderitaan Yesus di kayu salib menjadi simbol perjuangan—di mana darah dan luka menjadi tanda kasih yang menuntun kepada kemerdekaan sejati. Kematian-Nya membuka jalan keluar bagi bangsa Papua. Kebangkitan-Nya menghidupkan harapan bahwa penderitaan panjang bukanlah akhir, melainkan awal dari kebangkitan bangsa yang tertindas.

Seperti Yesus yang bangkit dari kematian, demikian pula bangsa Papua dipanggil untuk bangkit—meninggalkan penindasan, kriminalisasi, pembunuhan, dan ketidakadilan—menuju tanah yang damai, merdeka, dan sejahtera.

Mari, sebagai umat yang percaya dan berpengharapan, kita rayakan kebangkitan ini bukan hanya dengan pujian, tetapi juga dengan tindakan. Kita bangun perdamaian sejati yang membebaskan, bukan hanya dari dosa, tapi juga dari kolonialisme dan kekerasan yang mencengkeram tanah West Papua.

Semangat kita tetap menyala untuk terus berjuang sampai Papua Barat merdeka, ketika Yesus menjadi Pemimpin Komando Agung dalam membebaskan rakyat-Nya dari belenggu penjajahan.

Dalam momen kebangkitan ini, kami juga menyampaikan duka nasional atas wafatnya Jenderal Mathias Wenda, Pimpinan Tentara Revolusi West Papua (TRWP) – West Papua Army. Kepergian beliau adalah kehilangan besar bagi perjuangan, namun semangatnya akan terus hidup di dalam darah dan doa setiap anak bangsa yang mencintai kebebasan.

Totiyo, Papua akan bangkit dan merdeka.
Yesus adalah Jalan, Kebenaran.

Redaksi : Vull

Post Views : 710 views

Berita Lainnya

Baca Juga

Pos Populer

3984931246225911134

Pengunjung