Panglima Tertinggi WPA: Tentara Papua Barat dan Organisasi Sipil Harus Bersatu dalam ULMWP

Poto : Upacara HUT 1 Desember 2024

Totiyo Paniai Kabargunung.Com– Demianus Magai Yogi, sebagai Panglima Tertinggi West Papua Army (WPA), menaungi tiga sayap militer utama, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Tentara Revolusi West Papua (TRWP), dan Tentara Nasional Papua Barat (TNPB). menegaskan agar rakyat Papua tidak terpengaruh oleh isu-isu yang dapat melemahkan perjuangan kemerdekaan. Ia mengingatkan bahwa isu-isu seperti “perjuangan setengah tiang” dan keterlibatan kelompok tertentu dalam otonomi hanya akan memecah belah semangat perjuangan rakyat Papua. Diterima media Kabargunung.com melalui postingan whatsapp Panglima Tertinggi WPA. 19/02/2025.

Menurut Yogi, seluruh elemen perjuangan harus tetap bersatu dan fokus pada tujuan utama, yaitu kemerdekaan West Papua. Ia mengajak semua pihak perjuangan papua barat untuk tidak mudah terprovokasi oleh narasi yang melemahkan semangat perjuangan dan menegaskan pentingnya persatuan dalam menghadapi berbagai tantangan politik dan militer di Tanah Papua.

Panglima Tertinggi West Papua Army (WPA), Demianus Magai Yogi, menyerukan agar seluruh organisasi sipil di Papua bersatu di bawah United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), yang ia sebut sebagai rumah bagi seluruh rakyat bangsa Papua.

Yogi menegaskan bahwa Tentara Papua Barat (West Papua Army – WPA) sudah dilegitimasi dan dibentuk di dalam ULMWP, sehingga keberadaannya sah sebagai kekuatan perjuangan. Ia juga menyatakan bahwa pihak yang belum mendapatkan legitimasi dari ULMWP dianggap ilegal dalam perjuangan kemerdekaan Papua.

Lebih lanjut, Yogi menyatakan bahwa organisasi sipil maupun militer yang tidak bergabung dalam ULMWP adalah perpanjangan penderitaan rakyat Papua dan berkontribusi pada pembunuhan rakyat Papua. Ia menegaskan bahwa perpecahan dan kepentingan kelompok yang tidak sejalan dengan garis perjuangan ULMWP hanya akan memperpanjang penindasan dan menghambat tercapainya kemerdekaan Papua. Oleh karena itu, ia mengajak semua elemen perjuangan papua barat untuk bersatu demi masa depan bangsa Papua barat yang merdeka dan berdaulat.

Seruan ini menggarisbawahi pentingnya persatuan dan kesatuan di antara berbagai elemen perjuangan Papua agar tidak terpecah-belah oleh perbedaan strategi atau kepentingan kelompok. Pungkasnya

Redaksi : Vull

Post Views : 567 views